Hindari Kesalahan Umum dalam Storytelling saat Presentasi

Sumber: www.unsplash.com

Jasa Presentasi – Dalam dunia presentasi, storytelling adalah senjata ampuh untuk menyampaikan pesan dengan cara yang menarik dan memikat. Namun, seperti seni lainnya, storytelling juga memiliki aturan dan kesalahan yang harus dihindari agar presentasi tetap efektif. Berikut adalah beberapa hal yang tidak boleh dilakukan saat menggunakan storytelling dalam presentasi:

1. Terlalu Banyak Detail
Salah satu kesalahan umum dalam storytelling adalah terlalu banyak memberikan detail. Terlalu banyak informasi dapat membuat audiens kehilangan fokus dan kebingungan. Sebaiknya, fokuslah pada detail-detail yang relevan dan menarik untuk mendukung pesan utama presentasi.

2. Mengabaikan Struktur Naratif
Setiap cerita harus memiliki struktur naratif yang jelas, seperti pengenalan, konflik, klimaks, dan penyelesaian. Mengabaikan struktur ini dapat membuat cerita terasa kacau dan sulit dipahami. Pastikan untuk membangun cerita dengan urutan yang logis dan menarik.

3. Tidak Mengaitkan Cerita dengan Tujuan Presentasi
Storytelling dalam presentasi haruslah relevan dengan tujuan yang ingin dicapai. Jangan sampai cerita yang disampaikan tidak terkait dengan pesan utama atau tujuan presentasi. Pastikan setiap cerita yang dipilih dapat mendukung atau mengilustrasikan poin yang ingin disampaikan kepada audiens.

4. Kurangnya Emosi
Emosi adalah kunci dalam storytelling yang efektif. Cerita yang tidak membangkitkan emosi atau tidak disampaikan dengan emosi yang tepat cenderung tidak mempengaruhi audiens dengan baik. Pastikan memperhatikan intonasi suara, ekspresi wajah, dan bahasa tubuh untuk menyampaikan emosi yang sesuai dengan cerita.

5. Terlalu Panjang
Cerita yang terlalu panjang dapat membuat audiens kehilangan minat dan fokus. Sebaiknya, pilih cerita-cerita yang singkat dan padat yang dapat disampaikan dengan jelas dalam waktu yang terbatas. Jangan takut untuk mengedit cerita agar sesuai dengan batasan waktu presentasi.

6. Tidak Melibatkan Audiens
Storytelling yang efektif melibatkan audiens secara aktif. Gunakan pertanyaan, refleksi, atau interaksi lainnya untuk membuat audiens terlibat dalam cerita. Dengan melibatkan audiens, dapat menciptakan pengalaman yang lebih berkesan dan interaktif.


Jasa Presentasi merupakan Perusahaan yang menyediakan Jasa Desain Presentasi & Infografis Cepat, Murah, dan Profesional. Hubungi kami di 081387760005 atau email ke hallo.jasapresentasi@gmail.com

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *